-->

10 Cara Memilih Nama Domain Yang Bagus Untuk Blogger

Bagi Anda yang berkecimpung dalam dunia blogging tentunya sudah tidak asing lagi dengan yang namanya ‘Domain’. Domain sendiri adalah sebuah nama yang ada pada setiap server atau yang biasanya lebih kita kenal sebagai alamat/nama website. Oleh karena itu dalam proses pembuatan domain tidak boleh dilakukan secara asal-asalan karena hal ini dapat berimbas pada keberlangsungan dan masa depan dari sebuah website.
Untuk itulah disini akan kami bagikan ulasan mengenai beberapa tips seputar pemilihan nama domain yang tepat agar website tersebut lebih seo friendly dan juga memiliki reputasi yang bagus. Nah berikut ulasannya

Tips memilih nama domain

1. Sesuaikan dengan isi blog
Apakah Anda sedang mengelola sebuah blog online shop yang mana notabene full untuk keperluan bisnis? Jika iya, maka Anda dapat memberikan nama domain yang sesuai dengan apa yang Anda jual di online shop tersebut. Sebaliknya jika Anda mengelola sebuah blog pribadi yang berisikan konten-konten random maka Anda dapat memakai nama Anda sebagai nama domain tersebut.
Menyesuaikan nama domain dengan isi dari blog Anda ini menjadi sangat penting karena dapat memberikan kemudahan bagi para pengunjung untuk mengingat ataupun sekedar mengetahui gambaran dari apa yang Anda muat pada blog tersebut. Dengan demikian maka para pengunjung akan semakin mudah untuk membuat blog Anda sebagai rujukan dari setiap kebutuhannya akan suatu informasi

2. Pilih nama domain yang simple & mudah diingat
Sebelum Anda membuat nama domain dari blog maka ada baiknya jika Anda mensurvei terlebih dahulu apakah nama tersebut sudah simple dan mudah diingat oleh para pengunjung, atau justru sebaliknya. Sebagai contohnya, nama domain seperti www.youtube.com tentunya akan jauh lebih mudah untuk diingat ketimbang www.technotechzfree.com.

3. Hindari nama domain yang mengandung sara
Sara dan pornografi bukanlah hal yang harus dihindari pada kehidupan nyata saja melainkan juga harus dihindari dalam dunia internet seperti misalnya pada pemilihan nama domain. Hal  ini tentunya dapat membahayakan keberlangsungan jangka panjang dari domain Anda karena tidak menutup kemungkinan jika nama domain berbau sara dapat terendus oleh Google dan menyebabkan domain tersebut terkena blacklist atau banned sehingga tak lagi bisa diakses.
Selain itu, nama domain berbau sara juga akan menciptakan pencitraan yang buruk terhadap para pengunjung internet sehingga banyak dari mereka yang akan meragukan kredibilitas dari blog anda. Oleh karena itu pilihlah nama domain yang unik, simple, mudah diingat, dan tidak berbau sara.

4. Jangan meniru nama domain website besar
Hal selanjutnya yang perlu diperhatikan adalah originalitas dari nama domain yang akan Anda buat. Pastikan nama tersebut tidak meniru atau mirip dengan nama-nama domain yang sebelumnya sudah anda. Terlebih website besar yang sudah memliki reputasi.
Selain tidak bagus di mata seo, hal ini juga untuk menghindari tuntutan dari nama blog yang merasa ditiru karena memang pada kenyataannya sudah ada fakta yang mengatakan bahwa ada seorang pemilik blog yang menjatuhkan tuntutan kepada seseorang atas dasar plagiasi nama domain dari blog yang sebelumnya sudah ada.

5. Hindari kata sambung / angka
Adapula bagi Anda yang ingin membuat nama domain maka ada baiknya jika menghindari penggunaan kata sambung ataupun angka. Hal ini untuk menghindari resiko kesalahan baca ataupun pengetikkan dari nama domain Anda yang mana dapat menyulitkan pengunjung blog.
Sebagai contohnya jika Anda memilih nama domain www.1parfum.com maka akan maka besar kemungkinan akan terjadi kesalahan penyebutan dan penulisan menjadi www.satuparfum.com.

6. Hindari domain gratis
Jika sebelumnya terbesit niat untuk membuat sebuah domain dari penyedia layanan domain gratisan maka sebaiknya niat tersebut segera diurungkan. Hal ini dikarenakan penyedia layanan domain gratis tersebut biasanya sering digunakan oleh para blogger yang memang sengaja membuat blog untuk spam dan kegiatan tak bertanggung jawab lainnya sehingga besar kemungkinan blog dengan domain gratisan akan mudah terkena banned dari pihak Google.
Selain itu domain gratisan juga akan membuat blog Anda nampak tidak professional sehingga akan menurunkan citra blog Anda dimata pengunjung dan dapat dipastikan bahwa blog tersebut akan sulit untuk berkembang.

7. Memilih penyedia layanan domain terpercaya
Masih berhubungan dengan poin sebelumnya, kali ini yang perlu diperhatikan adalah untuk memilih penyedia layanan domain yang terpercaya. Hal ini dikarenakan saat ini sudah banyak sekali tercipta penyedia layanan pembuat domain yang saling berkompetisi dengan menawarkan berbagai kelebihannya, seperti misalnya proses pembuatan yang cepat hingga harga murah dengan kedok dikon gede-gedean.
Oleh karena itu ada baiknya jika Anda mensurvei terlebih dahulu reputasi dan track record dari penyedia layanan tersebut sebelum memutuskan untuk menggunakannya, hal ini dilakukan untuk menghindari resiko penipuan karena pada kenyataannya ada beberapa kasus penyedia layanan domain yang menghilang tanpa tanggung jawab sehingga blog-blog yang sudah terdaftar hilang begitu saja tanpa bekas.

8. Ekstensi domain yang tepat
Selanjutnya yang perlu diperhatikan adalah ekstensi yang untuk nama domain yang ingin Anda buat. Nama domain sendiri terbagi menjadi beberapa ekstensi yang mana disesuaikan dengan isi dari blog tersebut, diantaranya adalah .net sebagai ekstensi dari layanan penyedia jaringan ISP, .com sebagai ekstensi dari layanan komersial, .mil sebagai ekstensi dari blog berbasis militer, .edu sebagai ekstensi dari layanan berbasis pendidikan, dan .org sebagai ekstensi dari layanan keorganisasian.

Kemudian dari kelima ekstensi tersebut menurut data yang dihimpun ditemukan bahwa ekstensi .com dan .net adalah yang paling umum digunakan oleh para pengelola blog. Tidak hanya itu, masyarakat awam pun akan lebih familiar dengan blog berdomain .com dan .net.

9. Top Level Domain
Hal terakhir yang dapat Anda perhatikan dalam pembuatan nama domain adalah Top Level Domain (TLD) yang mana mampu membuat blog Anda terlihat lebih kredibel dan professional. Selain itu blog dengan TLD akan semakin mudah untuk diidentifikasi oleh SEO sehingga kemungkinan blog Anda untuk mendapat posisi teratas dari mesin pencari akan semakin besar.

10. Jangan menggunakan domain bekas
Hal terakhir yang tak kalah pentingnya untuk Anda perhatikan sebelum memutuskan memilih sebuah nama domain adalah pastikan bahwa domain tersebut bukanlah domain bekas. Dalam hal ini yang dimaksud sebagai domain bekas adalah domain yang mana dulunya pernah digunakan oleh seorang blogger namun saat ini domain tersebut sudah tidak lagi aktif sehingga tersedia untuk dipakai oleh pengelola selanjutnya.
Hal inilah yang kemudian menjadikan domain bekas berbahaya untuk Anda pakai karena bisa jadi domain tersebut dulunya adalah domain dari sebuah blog atau penyedia layanan yang berbau spam, virus, atau pornografi sehingga dulunya blog tersebut telah di blacklist dan di banned oleh pihak google.
Sedangkan untuk mengecek nama domain tersebut apakah pernah dipakai atau tidak Anda dapat mengunjungi http://whois.domaintools.com yang mana akan memberikan Anda informasi seputar nama domain yang ingin Anda pilih.

1 Response to "10 Cara Memilih Nama Domain Yang Bagus Untuk Blogger"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel